My Portofolio Journal 2023 : Fokus Jangka Panjang

Tahun 2023 merupakan tahun ke-7 saya berinvestasi dipasar modal. Saya mulai berinvestasi saham di tahun 2017 bermodal uang tabungan yang sudah saya kumpulkan dari berbagai sumber. Sebagian besar dari bulanan yang ditransfer orangtua saya yang saya hemat-hemat haha... Awalnya, investasi saham bagi saya hanya untuk memutar uang tabungan saya agar tidak cepat saya habiskan dan tetap menghasilkan, tapi setelah saya jalani, perlahan mulai jatuh cinta dengan berbagai aspek dalam berinvestasi saham. 

Setelah saya menjalani dunia investasi, saya mengakui investor harus siap 'bosan' karena prinsip dan nilai yang kita pegang cenderung akan itu-itu saja. Perusahaan yang baik, bisnisnya hari ke hari juga akan berjalan seperti 'itu-itu saja'. Jadi investor hanya perlu duduk diam dan menyaksikan proses pertumbuhan itu terjadi. 

Fokus jangka panjang, hiraukan noise! Awal 2023 diwarnai dengan awan gelap. Banyak pembahasan dan pemberitaan mengenai ekonomi 2023 yang diprediksi akan kelam. Inflasi yang tinggi, pertumbuhan ekonomi yang melambat, konflik geopolitik yang belum reda seakan-akan membuat tahun 2023 bukan tahun yang baik bagi investor. Namun setahun berjalan kenyataan berkata lain, kinerja saham di indeks S&P 500 malah rally 24% dan IHSG tembus 7000 dengan pertumbuhan sekitar 6% ditahun 2023.

Kinerja kelas aset ekuitas bersinar ditahun 2023, bagaimana dengan portofolio saya? 

Walaupun diawal Januari 2024 sebenarnya saya sudah menyelesaikan seluruh perhitungan yang akan ditampilkan disini, review portofolio tahun ini saya akui sangat terlambat karena berbagai kesibukan dan kebuntuan saya dalam menulis review kali ini. Selain itu saya merasa komposisi portofolio saya dari tahun ke tahun cenderung itu-itu saja serta tidak banyak hal yang menarik dan bermanfaat untuk di bagikan ke publik. 

Oleh karena itu, untuk review portofolio tahun 2023 dan seterusnya, saya hanya akan mengupdate grafik kinerja. Narasi pembahasan akan hanya terbatas pada perubahan yang signifikan saja, jika ada. Silakan cek review portofolio tahun-tahun sebelumnya jika penasaran dengan perjalanan portofolio saya dari tahun ke tahun dan pembahasan masih cukup lengkap. 

A. Portofolio Saham (IDX only)

- Komposisi Portofolio Saham IDX per 31 Desember 2023

- Net Asset Value (NAV) Method 

- Extended Internal Rate of Return (XIRR) Method 

Grafik diatas jika dalam tabulasi menjadi seperti berikut :

B. All Investment

- Komposisi Portofolio Investasi per 31 Desember 2023

a. Saham (69,5%) : Saham pada IDX (74%) dan US Market (26%)

b. SBN dan Deposito (9%) : Obligasi FR087 dan Deposito Bank OCBC

c. Reksadana (4,6%) : RDPU dan RDPT

d. P2P Lending (6,9%) : Akseleran

e. Lain-lain (10,1%) : Investasi usaha riil dan Cryptocurrency

- Net Asset Value (NAV) Method 

- Extended Internal Rate of Return (XIRR) Method 

Grafik diatas jika dalam tabulasi menjadi seperti berikut :

Kesimpulan

Menurut saya, kinerja portofolio investasi secara keseluruhan sampai dengan tahun 2023 sangat memuaskan. Walaupun tetap ada sedikit kesalahan tesis investasi disana-sini, tapi keberuntungan saya ditahun ini saya akui cukup besar. Mungkin tahun depan akan sulit mempertahankan kinerja sebaik ini, namun secara jangka panjang saya yakin bisa terus menghasilkan return yang cukup untuk memenuhi tujuan kemerdekaan finansial saya dimasa depan. Semoga reviu kinerja portofolio ini bermanfaat dan menginspirasi para pembaca semua!

Ohya, sebagai penutup grafik berikut menggambarkan efek bola salju yang semakin saya rasakan. Dividen memang lezat, Nyam!